Jakarta – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo kembali mencatat prestasi gemilang dengan masuk ke dalam daftar Fortune Indonesia 100, yakni daftar 100 perusahaan terbesar di Indonesia berdasarkan kinerja tahun fiskal 2024.
Dalam pemeringkatan bergengsi tersebut, Pelindo berhasil menempati posisi ke-4 untuk kategori infrastruktur dan peringkat ke-37 secara nasional berdasarkan pendapatan terbesar.
Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menyampaikan bahwa pencapaian ini menjadi bukti konsistensi kinerja perseroan di tengah dinamika perekonomian global.
“Masuknya kembali Pelindo dalam daftar Fortune Indonesia 100 menjadi motivasi tambahan bagi seluruh insan Pelindo untuk terus meningkatkan pelayanan, memperkuat daya saing, serta berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Arif, Sabtu (13/9/2025).
Sepanjang tahun 2024, Pelindo mencatat pendapatan usaha mencapai Rp34,8 triliun. Sementara itu, kontribusi Pelindo kepada negara melalui dividen, PNBP, konsesi, hingga pajak mencapai Rp7,47 triliun.
Di sektor operasional, arus peti kemas mencapai 18,8 juta terus, naik 7% dibandingkan tahun 2023. Sementara arus barang meningkat signifikan hingga 201 juta ton, atau tumbuh 18% dari tahun sebelumnya.
Selain fokus pada kinerja keuangan, Pelindo juga berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan pesisir. Perseroan aktif dalam konservasi padang lamun, mangrove, terumbu karang, serta habitat dugong di Bintan, Kepulauan Riau.
“Pelabuhan tidak bisa dilepaskan dari laut. Karena itu, menjaga lingkungan pesisir adalah bagian dari tanggung jawab kami agar aktivitas pelabuhan tetap berkelanjutan,” tegas Arif.
Langkah ini sekaligus membuka peluang wisata edukasi berbasis lingkungan yang memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat pesisir.
Dengan pencapaian ini, Pelindo tidak hanya membuktikan diri sebagai BUMN strategis di sektor kepelabuhanan, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi nasional yang peduli terhadap keberlanjutan lingkungan.