Aceh Besar — PT Solusi Bangun Andalas (SBA) bersama Serikat Pekerja Semen Andalas (SPSA) kembali menyalurkan bantuan tanggap bencana ke berbagai daerah terdampak, Minggu (21/12), sebagai bagian dari komitmen sosial perusahaan.
Bantuan tersebut disalurkan ke Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Utara, Aceh Tengah, Takengon, Lhokseumawe, Pidie, Bireuen, dan Kota Langsa, mencakup paket sembako, susu bayi, air bersih, perlengkapan kebersihan, genset, pompa air, toren air, ambal salat, serta Al-Qur’an. Sebagian bantuan telah didistribusikan langsung kepada warga di titik-titik yang terdampak paling parah.
General Manager PT Solusi Bangun Andalas, R. Adi Santosa, menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang melanda Aceh dan menegaskan bahwa kehadiran perusahaan di tengah masyarakat merupakan wujud tanggung jawab sosial berkelanjutan.
Menurutnya, setiap bantuan yang disalurkan tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak, tetapi juga memberikan dukungan moril agar masyarakat tetap memiliki semangat untuk bangkit dan melanjutkan proses pemulihan secara bertahap.
“Bantuan ini bukan sekadar barang, tetapi bentuk solidaritas agar masyarakat Aceh tidak merasa sendiri. Solusi Bangun Andalas akan terus hadir dan berkontribusi sampai proses pemulihan berjalan lebih baik,” ujar R. Adi Santosa.
Apresiasi juga disampaikan Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol (P) Drs. Armia Pahmi, MH, yang menilai bantuan tersebut sebagai wujud nyata gotong royong di tengah kondisi masyarakat yang masih terdampak banjir besar.
Selain masyarakat umum, bencana banjir turut berdampak pada insan pers di 18 kabupaten/kota di Aceh, mulai dari kerusakan rumah hingga hilangnya peralatan kerja. Kondisi ini turut menjadi perhatian Solusi Bangun Andalas.
Bekerja sama dengan PWI Aceh, SPS Aceh, IWO Wilayah Aceh, dan PSI Aceh, bantuan khusus disalurkan kepada wartawan terdampak agar mereka tetap dapat menjalankan tugas jurnalistik di masa krisis.
Sekretaris Wilayah PW IWO Provinsi Aceh, Safri Jushar, menyampaikan apresiasi atas perhatian tersebut. Ia menilai dukungan ini sangat penting bagi keberlangsungan kerja jurnalistik di tengah situasi darurat.
“Banyak wartawan menjadi korban banjir, namun tetap bertugas di lapangan. Mereka pejuang informasi, dan bantuan ini sangat berarti agar fungsi pers tetap berjalan,” katanya.
Solidaritas juga datang dari pekerja yang tergabung dalam Serikat Pekerja Semen Andalas (SPSA). Ketua SPSA, Syukurullah Jalil, menyebut penggalangan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kolektif pekerja, perusahaan, serta mitra kerja.
Melalui kolaborasi antara perusahaan, pekerja, mitra, dan pemerintah daerah, proses pemulihan pascabencana diharapkan dapat dipercepat sehingga masyarakat Aceh bisa bangkit dengan lebih kuat.
PT Solusi Bangun Andalas merupakan anak perusahaan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) yang tergabung dalam PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), dengan kapasitas produksi 1,8 juta ton semen per tahun dan pabrik terintegrasi di Lhoknga. Melalui merek Semen Andalas, perusahaan secara konsisten menjalankan program CSR berbasis lima pilar, yaitu SBA Cerdas, SBA Sehat, SBA Mandiri, SBA Lestari, dan SBA Peduli.









