Home / Nasional / Pemerintah Aceh / Politik

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:33 WIB

Wagub Aceh Dorong Revisi UUPA, Tegaskan Komitmen dalam NKRI

Pertemuan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah dengan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (KKK), Dr. Hasan Hasbi, di Gedung Pramuka, Jakarta Pusat.(Foto:Dok/Ist)

Pertemuan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah dengan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (KKK), Dr. Hasan Hasbi, di Gedung Pramuka, Jakarta Pusat.(Foto:Dok/Ist)

Jakarta – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadlullah, melakukan audiensi strategis dengan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (KKK), Dr. Hasan Hasbi, di Gedung Pramuka, Jakarta Pusat, Senin (28/5/2025).

Pertemuan membahas urgensi revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) yang sudah berlaku hampir dua dekade. Fadlullah menegaskan, revisi tersebut dibutuhkan untuk menyesuaikan kondisi sosial, ekonomi, dan politik Aceh dengan perkembangan terkini.

“Selama 20 tahun sejak perjanjian damai, Aceh masih bergumul dengan kemiskinan dan kesenjangan pembangunan. Revisi ini bukan untuk menambah kekuasaan, melainkan memperkuat efektivitas otonomi dalam kerangka NKRI,” ujar Fadlullah.

Baca Juga |  Wagub Aceh Hadiri APKASI Otonomi Expo 2025, Disapa Hangat Presiden Prabowo

Ia juga menekankan bahwa seluruh elemen masyarakat Aceh sepakat memperkuat persatuan nasional.

“Tidak ada lagi kata Merdeka Aceh. Yang ada adalah kerja bersama membangun Aceh,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Dr. Hasan Hasbi, menyambut positif inisiatif Pemerintah Aceh. Ia menegaskan bahwa revisi UUPA perlu dilihat secara proporsional agar selaras dengan konstitusi dan tidak menimbulkan kontraproduksi di lapangan.

Baca Juga |  Generasi Muda Aceh Berprestasi, Abiy Raih Finalis Duta Siswa 2025

“Setiap revisi, termasuk usulan terkait zakat sebagai pengurang pajak maupun kewenangan perdagangan lintas batas, harus dibingkai dengan norma dan standar yang jelas,” jelas Hasan.

Beberapa poin utama yang dibahas dalam audiensi ini meliputi:

  • Penyesuaian pasal-pasal UUPA terkait kewenangan khusus Aceh,
  • Penguatan otoritas fiskal dan pendapatan melalui mekanisme dana otonomi khusus,
  • Penyelarasan kebijakan zakat sebagai pengurang pajak,
  • Pembukaan akses perdagangan lintas batas untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Baca Juga |  KPK dan Ombudsman Aceh Perkuat Sinergi Cegah Korupsi

Dengan komitmen bersama antara Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat, revisi UUPA diharapkan menjadi solusi konkret bagi peningkatan kesejahteraan rakyat Aceh sekaligus memperkuat keutuhan NKRI.

Reporter:
Editor:

Share :

Baca Juga

Kepala Ombudsman Aceh Dian Rubianty menyampaikan hasil penilaian kepatuhan layanan.

News

KPK dan Ombudsman Aceh Perkuat Sinergi Cegah Korupsi
Sekjen IWO Telly Nathalia sampaikan sikap terkait pencabutan kartu pers CNN Indonesia.

Nasional

CNN Indonesia Dilarang Liputan di Istana, IWO Angkat Bicara
Sekda Aceh Lantik 290 Pejabat Baru Eselon III dan IV

Pemerintah Aceh

Daftar Lengkap 290 Pejabat Eselon III dan IV yang Dilantik Sekda Aceh
Sekda Aceh M. Nasir mengambil sumpah jabatan 294 pejabat di Anjong Mon Mata

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh Lantik 294 Pejabat Administrasi dan Pengawas
Gubernur Aceh Muzakir Manaf bersama Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli di Pendopo Gubernur Aceh.

Pemerintah Aceh

Mualem Usulkan BLK Mekanik dan Operator Alat Berat ke Menaker
Tokoh politik, akademisi, dan budayawan Aceh menghadiri Munas Muda Seudang II.

News

Tokoh Aceh Dorong Peran Pemuda Pasca-MoU Helsinki
Menko Pangan Zulkifli Hasan menyerahkan bantuan beras kepada warga Banda Aceh di Gampong Geuceu Komplek.

Ekonomi Bisnis

Zulkifli Hasan Dorong Koperasi Merah Putih di Banda Aceh
Ketua Bidang Advokasi dan Hukum PP IWO, Jamhari Kusnadi

Hukum & Kriminal

Kemenkumham Jadi Turut Tergugat dalam Kasus HKI IWO